05 Desember 2008

Asuransi PT ATU Meningkat

PALEMBANG (SINDO) – Saat krisis keuangan global melanda berbagai sektor usaha dan mengakibatkan penurunan kinerja, justru membuat beberapa perusahaan asuransi umum meraup peningkatan di sektor ritel. Salah satunya adalah PT Asuransi Takaful Umum (ATU) yang berhasil meraih peningkatan 75% dibanding tahun lalu.

Branch Manager PT ATU Palembang Yusman mengatakan, kondisi asuransi umum saat krisis ini malah cenderung membaik. Peningkatan tersebut dapat dilihat dari semakin banyaknya nasabah yang ikut program asuransi proteksi, khususnya untuk kendaraan dan kebakaran. “Justru asuransi umum untuk proteksi seperti Takaful meningkat dan kebanyakan yang mendaftarkan diri adalah perorangan dan perkebunan,” ujarnya dihubungi SINDO kemarin.

Selain adanya peningkatan, asuransi yang dipimpinnya juga mengalami penurunan dari bagian leasing dan perbankan. Hal itu disebabkan saat ini bunga bank dan leasing tinggi sehingga konsumen yang akan mengajukan kredit pun menurun. Akibatnya, pengajuan asuransi dari pihak leasing juga menurun drastis. “Penurunan ini juga terjadi di hampir semua perusahaan asuransi sehingga kami anggap sesuatu yang wajar. Namun, kami akan tetap berupaya untuk meningkatkan kinerja perusahaan,” tuturnya.

Salah satu upaya untuk mengembalikan performa perusahaan adalah dengan melakukan penyesuaian tarif. Firman, nasabah ATU, yang ditemui SINDO mengatakan, adanya penurunan tarif premi dari ATU membuatnya tertarik mengasuransikan kendaraannya. “Dalam memilih asuransi, selain melihat tarif preminya, saya juga akan menilai pelayanannya. Kalau dengar dari teman bahwa suatu perusahaan asuransi tidak beres, saya juga tidak akan memilihnya, begitu pula sebaliknya,” tuturnya. (iwan setiawan)


Tidak ada komentar: