23 Juli 2009

Deadline Trio Persija

PALEMBANG (SI) – Trio Persija Bambang ’Bepe’ Pamungkas, Ponaryo Astaman, dan Ismed Sofyan diberi deadline hingga hari ini untuk menentukan sikap apakah akan bergabung dengan SFC atau tidak.

Ketua Tim Lima Hendri Zainuddin mengatakan, manajemen mulai kesal dengan sikap trio Persija yang terus mengulur waktu dalam memberi keputusan mengenai kepindahan mereka ke Sriwijaya FC (SFC). Sebab, sejak SFC menyatakan tertarik meminang ketiganya, para pemain tersebut justru tidak tegas menyatakan bersedia bergabung ataupun menolak tawaran SFC. ’’Manajemen akan bertindak tegas. Paling lambat Kamis (23/7) nanti mereka harus menyampaikan keputusannya. Jika memang mereka mau bergabung dengan SFC, ya oke. Tapi kalau tidak, ya sudah. Kami cari pemain lain,” ucap Hendri dengan nada tinggi.

Menurut anggota terpilih DPRD Kabupaten Banyuasin periode 2009–2014 ini, jika negosiasi trio Persija ini batal, manajemen akan mengalihkan sasaran ke gelandang serang timnas yang musim lalu merumput bersama klub Pelita Jaya Firman Utina dan striker Persitara Rahmat Rivai yang sudah masuk bidikan tim lima sebagai alternatif macetnya negosiasi Bepe. ’’Kami berusaha mendatangkan pemain dengan kualitas dan sikap yang bagus, baik ketika di lapangan maupun di luar lapangan. Kalau memang dengan trio Persija negosiasi macet, kami akan segera buka negosiasi dengan Firman (Utina) dan Rahmat (Rivai),’’ tuturnya.

Pelatih SFC Rahmad Darmawan yang ditemui di Sekretariat SFC kemarin mengatakan, perburuan terhadap trio Persija masih terus berjalan. Namun, RD meminta sedikit waktu untuk memastikan bergabungnya ketiga pemain tersebut ke dalam skuad SFC. Jika negosiasi ketiga pemain berlabel timnas itu gagal, masih ada beberapa alternatif pemain lain yang diincar manajemen. ’’Kami akan terus berusaha mewujudkan transfer pemain yang kami bidik ke Palembang secepatnya,” ujar pelatih kelahiran Metro, Lampung, 42 tahun silam ini.

Mengenai adanya deadline dari manajemen terhadap pemain buruan disambut baik oleh RD. Menurut RD, tentu manajemen tidak ingin terlalu lama menunggu keputusan sang pemain. ’’Inilah seninya memburu pemain, terkadang terjadi tarik ulur sehingga waktunya menjadi sedikit molor,” tutur pelatih yang dikontrak manajemen SFC untuk dua musim ke depan.

Meskipun, nantinya pemain yang mengisi timnya belum lengkap pada latihan perdana 3 Agustus mendatang. RD menegaskan akan tetap menjalankan rencana kerja yang telah disusunnya. Dia mengungkapkan, selama berjalannya proses latihan itulah nantinya para pemain lama yang dipertahankan ataupun pemain baru yang direkrut dari tim lain satu per satu datang dan melengkapi tim. ’’Saya sendiri yakin 3 Agustus nanti para pemain tidak akan lengkap,” tuturnya.

’’Mengingat kami baru memberi izin kepada pemain asing (Zah Rahan, Keith Kayamba Gumbs, dan Richard Anoure Obiora) untuk liburan dan mereka berangkat ke negara masing-masing, Kamis (16/7), dengan izin total empat minggu. Jadi, kemungkinan pemain asing kami baru kembali ke Palembang pada 15 Agustus. Tapi, pemain lain tetap akan menjalani latihan perdana tanggal 3 Agustus. Berapa pun (jumlah) pemain yang ada, kami akan memulai latihan,” tandas RD.

Pelatih yang mengantarkan SFC meraih double winner musim 2007-2008 dan Piala Indonesia 2008-2009 ini mengatakan, dari skuad lama SFC ada 15 nama yang direkomendasikan RD kepada manajemen untuk dikontrak kembali. Secara prinsip, para pemain itu sudah mencapai kesepakatan dengan SFC. Namun mengenai aspek legalisasinya, RD menyerahkan hal itu kepada manajemen. ’’Ya kami harapkan manajemen secara cepat menindaklanjuti hal ini karena pemain juga butuh suatu perjanjian hitam di atas putih,” katanya.

Dihubungi terpisah, Direktur Utama PT Persija Jaya Bambang Sucipto menyatakan bahwa saat ini pihaknya tengah berupaya menata kembali Persija menjadi klub profesional yang tidakm menggantungkan hidupnya terhadap dana APBD. ’’Mengenai pemain, saat ini kami bebaskan mereka memilih klub yang ingin mengontrak mereka. Sebab, kami masih menunggu deal dengan Pelatih Portugal Rafael Gomes. Kalau dia resmi menangani Persija, barulah nanti rekomendasi mengenai siapa yang dipertahankan atau tidak akan ketahuan,” tuturnya. (iwan setiawan)

Tidak ada komentar: