PALEMBANG (SINDO) – Gelandang bertahan Sriwijaya FC (SFC) Wijay siap memenuhi panggilan Pelatih Timnas PSSI Benny Dollo untuk bergabung bersama Charis Yulianto dkk.
Wijay yang tengah berada di Palembang, seusai uji coba SFC ke Tangerang dan Jakarta akhir pekan lalu, mengaku baru mendapatkan surat panggilan melalui faksimile kemarin pagi. Suami Ramunandha Sagunthela Citra Dewi ini pun merasa gembira dengan pemanggilannya kembali ke timnas. Dia mengaku penasaran setelah dipulangkan hanya satu hari jelang perhelatan Piala AFF, Jumat (5/12). ”Secepatnya saya akan bergabung dengan rekan timnas lainnya di Depok,” ujarnya.
Gelandang yang selalu menguncir rambutnya ini mengungkapkan akan berupaya sekuat tenaga memberikan kemampuan terbaik dalam setiap laga tim yang dibelanya. Sebab, menurut pemain kelahiran Medan itu, kepercayaan dari pelatih yang memilihnya untuk bermain hanya bisa dibayar dengan kerja keras. ”Kepercayaan yang diberikan orang itu kan nggak selamanya ada. Karena itu, saya harus bisa menjaga kepercayaan tersebut dengan terus mencoba dan memberikan yang terbaik,” tuturnya.
Sementara untuk klubnya yang ditinggalkan selama mengikuti training camp (TC) di Sawangan Depok, Wijay tetap akan mengikuti jadwal klub selama tidak berbenturan dengan jadwal timnas. Namun, saat ini dia akan lebih fokus ke timnas terlebih dahulu karena jadwal Liga Super putaran kedua hingga kini belum dirilis Badan Liga Indonesia (BLI). ”Sebagai pemain profesional, saya tak ada masalah dan tinggal menjalani saja. Sebab, semua sudah diatur sama pengurus klub,” katanya.
Pemanggilan Wijay ke timnas menambah daftar pemain SFC yang telah lebih dahulu bergabung. Sebelumnya sudah ada nama Ferry Rotinsulu, Charis Yulianto, dan Isnan Ali. Menanggapi pemanggilan anak asuhnya tersebut, Pelatih SFC Rahmad ‘RD’ Darmawan mengatakan sudah tepat dan pas waktunya. Sebab, grafik permainan gelandang bertahan energik SFC tersebut terus menunjukkan peningkatan. RD mengatakan, stok gelandang bertahan murni yang dimiliki Indonesia masih sangat jarang. ”Saya rasa sangat pas Bendol memanggil Wijay untuk menggantikan Syamsul. Karena, memang dari tipe permainan serta kualitas permainan kedua pemain ini memiliki kemiripan,” tutur Rahmad. (iwan setiawan)
Wijay yang tengah berada di Palembang, seusai uji coba SFC ke Tangerang dan Jakarta akhir pekan lalu, mengaku baru mendapatkan surat panggilan melalui faksimile kemarin pagi. Suami Ramunandha Sagunthela Citra Dewi ini pun merasa gembira dengan pemanggilannya kembali ke timnas. Dia mengaku penasaran setelah dipulangkan hanya satu hari jelang perhelatan Piala AFF, Jumat (5/12). ”Secepatnya saya akan bergabung dengan rekan timnas lainnya di Depok,” ujarnya.
Gelandang yang selalu menguncir rambutnya ini mengungkapkan akan berupaya sekuat tenaga memberikan kemampuan terbaik dalam setiap laga tim yang dibelanya. Sebab, menurut pemain kelahiran Medan itu, kepercayaan dari pelatih yang memilihnya untuk bermain hanya bisa dibayar dengan kerja keras. ”Kepercayaan yang diberikan orang itu kan nggak selamanya ada. Karena itu, saya harus bisa menjaga kepercayaan tersebut dengan terus mencoba dan memberikan yang terbaik,” tuturnya.
Sementara untuk klubnya yang ditinggalkan selama mengikuti training camp (TC) di Sawangan Depok, Wijay tetap akan mengikuti jadwal klub selama tidak berbenturan dengan jadwal timnas. Namun, saat ini dia akan lebih fokus ke timnas terlebih dahulu karena jadwal Liga Super putaran kedua hingga kini belum dirilis Badan Liga Indonesia (BLI). ”Sebagai pemain profesional, saya tak ada masalah dan tinggal menjalani saja. Sebab, semua sudah diatur sama pengurus klub,” katanya.
Pemanggilan Wijay ke timnas menambah daftar pemain SFC yang telah lebih dahulu bergabung. Sebelumnya sudah ada nama Ferry Rotinsulu, Charis Yulianto, dan Isnan Ali. Menanggapi pemanggilan anak asuhnya tersebut, Pelatih SFC Rahmad ‘RD’ Darmawan mengatakan sudah tepat dan pas waktunya. Sebab, grafik permainan gelandang bertahan energik SFC tersebut terus menunjukkan peningkatan. RD mengatakan, stok gelandang bertahan murni yang dimiliki Indonesia masih sangat jarang. ”Saya rasa sangat pas Bendol memanggil Wijay untuk menggantikan Syamsul. Karena, memang dari tipe permainan serta kualitas permainan kedua pemain ini memiliki kemiripan,” tutur Rahmad. (iwan setiawan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar