05 November 2008

Bulog – PGKP Benahi Distribusi

PALEMBANG (SINDO) – PTPN VII sebagai salah satu produsen gula kristal putih (GKP) menyambut positif kesepakatan bersama penunjukan Perum Bulog menjadi distributor hasil produksi mereka.

Menurut Humas PT Perkebunan Nusantara VII Sony Soesdiastanto, setelah ditandatanganinya MoU antara Bulog dan produsen gula, tindak lanjut mengenai distribusi gula langsung dilakukan. Namun, hal itu belum berjalan efektif karena MoU dibuat menjelang akhir tahun yang mana realisasi target pemasaran sendiri sudah di atas 80%. “Kesepakatan kerja sama ini sangat baik untuk melancarkan distribusi gula yang mungkin selama ini dianggap beberapa pihak tersendat. Namun, waktunya sangat mepet menjelang akhir tahun sehingga kemungkinan besar belum efektif berjalan,” ujarnya kemarin.

Sony menerangkan, sesuai rencana kerja dan anggaran perusahaan (RKAP) 2008, total produksi gula PTPN VII mencapai 175.305,01 ton. Sementara, yang telah didistribusikan hingga 15 Oktober 2008 sebesar 138.036,85 ton. Dengan sisa sekitar 37.000 ton lagi dengan waktu kurang dua bulan, maka target tersebut diyakini bisa tercapai meski tanpa kesepakatan tersebut.

Pengamat ekonomi Universitas Muhammadiyah Palembang Amidi mengatakan, kesepakatan bersama antara produsen gula dan Bulog sangat baik untuk membangun jaringan distribusi alternatif. Dengan begitu, produsen gula, dalam hal ini PTPN, akan memiliki jaringan distribusi yang terintegrasi. “Banyak keuntungan yang didapat dari kesepakatan bersama ini. Tapi, pemerintah juga harus menjamin bahwa Bulog tidak akan memonopoli pemasaran gula seperti yang terjadi dulu,” katanya. (iwan setiawan)

halaman 22

Tidak ada komentar: