08 Oktober 2011

Lapangan Voli Pantai Diisi Pasir

PALEMBANG – Setelah lama ditunggu akhirnya pasir untuk mengisi lapangan voli pantai di Jakabaring Sport City (JSC) sampai juga. Sebanyak 6.000 m3 pasir telah berada di venue voli pantai kemarin pagi.

Penyelesaian venue voli pantai memang tengah dikebut. Itu karena Rabu (12/10) nanti lapangan yang berada di pinggir danau venue ski air tersebut akan menggelar event internasional bertajuk LA Light Asian Pacific Beach Volleyball Invitation 2011.

Site Manager PT Lince Romauli Raya, kontraktor venue voli pantai, Lukman Hakim mengatakan, sejak Kamis (6/10) malam puluhan truk mengangkut pasir dari dermaga Yon Zikon di Plaju untuk diisikan ke lapangan voli pantai di JSC. Untuk tahap pertama ini baru diterima 6.000 m3 dari jumlah keseluruhan mencapai 8.000 m3. “Pasir yang diminta untuk dikirimkan sebanyak 8.000 m3. Tapi tahap pertama ini baru 6.000 m3. Sisanya mungkin malam ini (tadi malam) sampai di dermaga Yon Zikon dan akan langsung dibawa ke venue. Mudah-mudahan besok (malam ini) sudah selesai,” papar Lukman kemarin sore.

Menurut Lukman, sesampainya pasir di venue maka langsung ditebarkan ke lima lapangan yang ada. Disampaikannya, jumlah pasir yang ada saat ini sebenarnya sudah mencukupi untuk memenuhi empat lapangan pemanasan dan satu lapangan pertandingan yang akan digunakan. Meski demikian, bukan berarti pengiriman pasir tahap kedua yang berjumlah sekitar 2.000 m3 lagi itu tidak diperlukan. “Ya, buat jaga-jaga saja seandainya terjadi kekurangan,” ucapnya.

Lukman menyatakan, pihaknya ditargetkan menyelesaikan lapangan voli pantai 9 Oktober 2011. Sebab, selang sehari berikutnya, panitia LA Light Asian Pacific Beach Volleyball Invitation 2011 akan datang dan melakukan persiapan. “Saya pastikan, baik gedung maupun lapangan sudah siap pakai tanggal 10 Oktober 2011,” ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Harian Pengprov Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) Sumsel Sonny Poerwono optimistis venue siap digunakan sebelum pembukaan turnamen. Pasalnya, sejak beberapa waktu lalu penyelesaian venue voli pantai memang tinggal menunggu datangnya pasir untuk mengisi lapangan yang digunakan bertanding. “Aliran air dan listrik sudah masuk ke gedung pengelola venue yang dijadikan sekretariat voli pantai. Dengan sudah datangnya pasir maka tidak ada kendala berarti lagi untuk menggelar tes event voli pantai yang juga kejuaraan Asia Pasifik,” kata Sonny.

Menurut Sonny, pekerjaan vital lainnya yang akan segera diselesaikan adalah pemasangan jaring pengaman di sekitar venue. Itu karena lapangan berbatasan langsung dengan danau yang digunakan sebagai venue ski air. “Pemasangan jaring tersebut untuk mengantisipasi bola yang melambung ke arah danau. Jaring itu sendiri kita pinjam dari Batalyon Kavaleri di Karang Endah, Muaraenim,” pungkasnya. ●iwan setiawan

Tidak ada komentar: